Senin, 27 September 2010

Tugas Makalah Dasar Pemasaran

BAB I
Pendahuluan
            Makalah ini ditujukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Dasar Pemasaran, yang isinya membahas tentang pasar dan pemasaran. Dimana kedua kata ini pasar dan pemasaran merupakan topik utama pembahasan dalam mata kuliah Dasar Pemasaran. Sebelum masuk dalam pembahasan mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan memahami ruang lingkup materi yang akan mereka pelajari maka dari itu dosen pembimbing menugaskan penulisan makalah ini.
Dengan sistematika penulisan yang disusun secara sederhana yang terdiri dari pendahuluan, isi, kesimpulan dan pustaka diharapkan makalah ini memberi pemahaman yang baik  untuk penulis dan pembaca.
            Seperti yang kita ketahui kebutuhan manusia tidak terbatas sementara alat pemenuhannya terbatas hal ini mendorong manusia untuk berusaha memenuhi kebutuhan mereka. Tapi sebagai makhluk sosial manusia tidak dapat memenuhi semua kebutuhannya seorang diri maka atas dasar itu munculah perusahaan-perusahaan yang menawarkan berbagai produk kebutuhan manusia baik barang maupun jasa. Untuk menyalurkan produk mereka ini para produsen memasarkan produk mereka pada publik melalui pasar. Maka dari itu pasar dan pemasaran sangat berperan penting dalam menentukan  keberhasilan suatu perusahaan.
            Pasar dan pemasaran muncul karena adanya saling memerlukan antara produsen dan konsusem. Produsen berkepentingan untuk memasarkan produk mereka pada pasar agar mendapatkan keuntungan sedangkan konsumen mencoba memenuhi semua kebutuhannya.
            Disadari makalah ini jauh dari sempurna, untuk itu kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan.




BAB II
Isi
1.         Pasar
1.1  Pengertian Pasar
Secara sederhana kita sering mengartikan pasar adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli untuk melakukan transaksi dimana pasar menyediakan semua barang-barang yang kita butuhkan. Tapi dalam ilmu ekonomi sebenarnya pasar mempunyai arti yang sangat luas, menurut ilmu ekonomi pasar yaitu bertemunya permintaan (pembeli) dan penawaran (penjual) baik secara langsung maupun tidak langsung untuk melakukan transaksi jual beli. Dikatakan demikian karena terkadang dalam melakukan transaksi jual beli antara penjual dan pembeli tidak harus bertemu secara langsung seperti contohnya pemesanan melalui internet.
Pasar muncul karena adanya hubungan saling membutuhkan antara produsen dan pembeli karena pasar menfasilitasi konsumen untuk mendapatkan barang yang mereka butuhkan sedangkan para produsen dapat mendistribusikan produknya untuk mendapatkan keuntungan. Selain berperan sebagai sarana dristribusi, pasar juga berperan sebagai pembentuk harga dimana terjadinya proses tawar menawar dan pada harga yang telah disepakati itulah terjadi transaksi jual beli. Maka dari itu pasar termasuk unsur pokok kegiatan pemasaran.
2.2 Macam-Macam Pasar
Jenis pasar dibedakan menurut waktu pelaksanaanya, jenis barang yang didagangkan, luas kegiatan pendistribusiannya, dan menurut persaingan yang ada.
a.       Menurut waktu pelaksanaanya
1.      Pasar harian, sesuai dengan namanya pasar ini diselenggarakan setiap hari dimana biasanya di pasar ini dijual barang-barang kebutuhan sehari-hari selain itu sebagian besar konsumennya berasal dari daerah sekitar. Barang-barang yang diperjual belikan biasanya barang yang tidak tahan lama.
2.      Pasar mingguan, merupakan pasar yang berlangsung seminggu sekali. Biasanya barang yang didagangkan lebih tahan lama dari pada pasar harian. Konsumen pasar ini biasanya berbelanja untuk keperluan selama seminggu.
3.      Pasar tahunan, pasar ini diselenggarakan seatahun sekali. Pasar ini lebih tepatnya sarana bagi produsen untuk memperkenalakan produknya yang terbaru. Konsumen pasar ini bukan hanya konsumen akhir tetapi juga para produsen (pengusaha). Contoh pasar tahunan adalah Pekan Raya Jakarta (PRJ).
b.      Menurut jenis barang yang diperdagangkan
1.      Pasar homogen, adalah pasar yang menjual satu jenis barang saja. Contohnya pasar ikan dan pasar buah.
2.      Pasar heterogen, adalah pasar yang menjual berbagai jenis barang.
c.       Menurut luas kegiatan distribusinya
1.      Pasar setempat
Pasar setempat adalah pasar yang luas daerah pendistribusiannya hanya meliputi tempat tertentu saja, sehingga calon penjual dan pembeli sangat terbatas. Biasanya barang yang diperdagangkan adalah barang kebutuhan sehari-hari.
2.      Pasar daerah
Pasar daerah merupakan pasar sarana bertemunya pembeli dan penjual yang berasal dari daerah sekitar pasar tersebut. Biasanya barang yang diperdangkan merupakan produksi dari daerah tertentu contohnya palawija, sayuran dan buah-buahan.
3.      Pasar nasional
Pasar nasional adalah pasar yang calon pembeli dan penjualnya berasal dari wilayah suatu negara. Karena wilayah pendistribusiannya lebih luas maka barng yang tersedia jumlah dan jenisnya beragam.
4.      Pasar internasional
Pasar internasional merupakan pasar yang calon penjual dan pembelinya berasal dari berbagai negara. Barang yang diperdagangkan meliputi kebutuhan negara-negara yang ada di dunia. Misalnya tembakau, cengkih, besi dan lain-lain. Pada dasarnya barang yang diperjualkan adalah barang yang mendukung pada pelaksanaan pembangunan. Alat pembayaran yang digubakan adalah valuta asing.  
d.      Menurut persaingan yang ada
1.      Pasar persaingan sempurna
Di pasar ini jumlah penjual dan pembeli sama banyak. Biasanya barang yang diperjual belikan jenisnya sama (homogen).
2.      Pasar monopoli
Pasar monopoli adalah pasar yang di dalamnya hanya terdapat satu penjual untuk jenis barang tertentu.
3.      Pasar monopsoni
Pasar monopsoni merupakan kebalikan dari pasar monopoli dimana di pasar ini hanya terdapat satu pembeli untuk satu macam barang.
4.      Pasar persaingan monopolistis
Pasar persaingan monopolistis merupakan gabungan antara pasar persaingan dengan pasar monopoli. Disini para pedagang bersaing untuk memonopoli pelanggan.  

2.         Pemasaran
2.1 Pengertian Pemasaran
a. “Pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial yang didalamnya individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan, dan mempertukarkan produk yang bernilai dengan pihak lain.”  
(Philip Kotler, 8, 1997, Marketing edisi revisi jilid 1).
b. Pemasaran adalah suatu sistem total dari kegiatan bisnis yang dirancang untuk merencanakan,menentukan harga, promosi dan mendistribusikan barang- barang yang dapat memuaskan keinginan dan mencapai pasar sasaran serta tujuan perusahaan.
c.   Pengertian Pemasaran Menurut Asosiasi Pemasaran Amerika Serikat / American Merketing Association. Pemasaran adalah pelaksanaan kegiatan usaha pedagangan yang diarahkan pada aliran barang dan jasa dari produsen ke konsumen.
            Pemasaran juga dapat diartikan sebagai proses atau kegiatan pemasar untuk menawarkan, menpromosikan serta mendristribusikan produknya pada konsumen untuk mencapai keuntungan perusahaan. Adapun unsur pokok dalam pemasaran adalah pemasar; barang dan jasa; pasar; dan proses pertukaran.
2.2 Perkembangan Konsep Pemasaran
Pemasaran sangat penting untuk sebuah perusahaan, banyak faktor yang diperhatikan dalam pemasaran seperti lingkungan, kondisi pasar, sifat produk dan pandangan pemasar. Setiap perusahaan menganut konsep yang berbeda-beda dalam memuaskan konsumen. Adapun perkembangan konsep pemasaran adalah sebagai berikut:
Konsep produksi
            Konsep ini menyatakan bahwa konsumen menyukai produk yang tersedia di banyak tempat dengan harga yang murah. Fokus perusahaan adalah mencapai efisiensi produksi yang tinggi dan distribusi yang luas agar dapat menjual dengan harga yang murah terhadap konsumen.
Konsep Produk
            Berawal dari kebutuahan, keinginan dan permintaan banyak perusahaan menawarkan berbagai produk. Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan untuk memuaskan suatu kebutuhan dan keinginan. Produk ini merupakan wujud dari apa yang diminta oleh pasar atau pembeli. Produk dapat berbentuk barang, jasa dan gagasan dalam konsep produksi ini menyatakan konsumen akan menyukai produk yang menawarkan mutu, kinerja, dan perlengkapan inovatif yang terbaik. Fokus perusahaan adalah meningkatkan kualitas produk yang ditawarkan.
Konsep Penjualan
            Konsep ini menyatakan bahwa konsumen jika diabaikan tidak akan membeli produk yang ditawarkan maka dari itu perusahaan harus melakukan usaha penjualan dengan cara promosi yang agresif dengan cara mempromosikan, membujuk atau bahkan memaksa agar dicapai peningkatan keuntungan.
Konsep Pemasaran
            Konsep ini berorientasi bahwa pelanggan akan membeli produk yang dapat memenuhi kebutuhannya dan dapat memberi kepuasan. Maka dari itu fokus perusahaan adalah memaksimalkan kepuasan pelanggan.
Konsep Pemasaran Sosial
            Konsep ini menyatakan bahwa konsumen akan membeli produk yang dapat memenuhi kebutuhannya dan memberikan kesejahteraan sosial untuknya maupun lingkungannya. Konsep ini mengajak pemasar untuk membangun pertimbangan sosial dan etika dalam praktik pemsaran mereka. Perusahaan harus menyelaraskan laba, pemuasan keinginan konsumen, dan kepentingan publik.
Konsep Pasar
            Pasar merupakan kumpulan penjual dan pembeli dimana penjual mempunyai tujuan untuk memasarkan produk mereka sedangkan pembeli bertujuan untuk memenuhi kebutuhannya. Konsep ini berpendapat bahwa perusahaan harus memahami perilaku konsumen dan pesaingnya. Dimana konsep ini juga berorientasi pada konsumen dan pemasar, dimana banyak persaingan untuk memenuhi dan memuaskan pelanggan. 













BAB III
KESIMPULAN
Pemasaran adalah proses atau kegiatan pemasar untuk menawarkan, menpromosikan serta mendristribusikan produknya pada konsumen untuk mencapai keuntungan perusahaan. Target utama pemasaran adalah pasar, pasar adalah kumpulan penjual dan pembeli yang melakukan transaksi.
Unsur pokok pemasaran adalah pemasar; barang dan jasa; pasar; dan proses pertukaran. Konsep pemasaran berkembang dari konsep produksi, produk, penjualan, pemasaran, pemasaran sosial, dan pasar.

















Daftar pustaka
1.      Budiarto, Teguh. 1993. Dasar Pemasaran seri diklat kuliah. Jakarta: Universitas Gunadarma.
2.      Kotler, Philip.1997. Marketing Management edisi revisijilid 1. Jakarta: PT Prenhallindo.
3.      Sariono, Endro dkk. 2007. Manusia dan Perilaku Ekonomi. Jakarta: Ganeca Exact.
4.      Rahmani,Dra.Budhi dan Kusnanto, Y. 2006. Ekonomi SMP kelas VIII. Solo: CV Tri Rama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan beri komentar Anda :